Benarkah iPhone Sudah Mendukung Jaringan 5G Dari Dulu? Ini Fakta yang Sebenarnya!
Tahun 2019 ini dipercaya menjadi tahun permulaan jaringan 5G di beberapa negara. Ada yang telah melakukan percobaan, ada yg serius berbagi perangkatnya.
Beberapa penghasil raksasa bahkan sudah merilis handphone 5G-nya. Sebut saja Huawei, Samsung, Google, LG, Xiaomi, Oppo, sampai OnePlus.
Akan namun, secara mengejutkan ternyata iPhone telah mencuri start terlebih dahulu pada saat kompetitornya sedang lengah! Benarkah demikian?
DAFTAR ISI
- Survei Decluttr
- iPhone 5G
- Seberapa Orang Tahu Tentang Handphone Mereka?
- Hasil Survei Lainnya
Survei Decluttr
Kenyataannya, iPhone belum pernah merilis handphone 5G sama sekali. Lantas, bagaimana isu ini sanggup mencuat ke bagian atas?
Alasannya merupakan lantaran survei yg dilakukan sang Decluttr terhadap 2,000 responder pada Amerika Serikat.
Survei ini bertujuan buat mengetahui seberapa tahu pengetahuan orang terhadap perangkat yang dipakai.
Decluttr sendiri adalah semacam situs jual beli online di bawah naungan DRUM Agency, sebuah agensi periklanan.
Hasil surveinya sangat mengagetkan, geng. Ternyata, banyak pengguna yang tidak sahih-benar mengetahui handphone yg mereka gunakan.
iPhone 5G
Sumber foto: Digital TrendsSalah satu pertanyaan yang dijawab sang para responden merupakan apakah iPhone yg mereka pakai sudah mendukung jaringan 5G.
Ada sekitar satu pertiga responden yang berpikiran seperti itu. Alasannya, mereka menerka bahwa jaringan 5G tadi tergantung provider yg mereka pakai.
Selain itu, mereka pula mempertimbangkan faktor-faktor lain misalnya terbatasnya persediaan & mahalnya harga perangkat tadi.
Untuk lebih jelasnya tiap provider yg digunakan sang respondennya, bisa kamu lihat di bawah ini:
| Provider | Jumlah % yg Percaya Ada 5G |
|---|---|
| Verizon | 24% |
| AT & T | 47% |
| T-Mobile | 34% |
| Sprint | 35% |
Bagaimana menggunakan pengguna HP lain misalnya Samsung? Sama saja, bahkan angkanya lebih akbar menurut iPhone.
Tapi hal ini bisa dimaklukmi karena Samsung memang sudah merilis smarphone 5G mereka, yakni Samsung Galaxy S10 5G.
Kamu bisa melihat detailnya di bawah ini:
| Provider | Jumlah % yang Percaya Ada 5G |
|---|---|
| Verizon | 30% |
| AT & T | 48% |
| T-Mobile | 51% |
| Sprint | 41% |
Mereka yang percaya bahwa smartphone mereka sudah mendukung jaringan 5G menyatakan mereka mencicipi perubahan kecepatan jaringan yg mereka pakai.
Sebanyak 62% berdasarkan mereka percaya akan hal itu. Aneh ya, geng, padahal belum ada akan tetapi merasa internetnya lebih cepat. Karena sugesti kali, ya?
Jaringan 5G sendiri memang sudah tersedia pada beberapa loka pada Amerika Serikat, walaupun masih sangat terbatas.
Direncanakan pada tahun depan, jaringan 5G sudah menjangkau lebih banyak wilayah pada Amerika Serikat.
Seberapa Orang Tahu Tentang Handphone Mereka?
Sumber foto: Android CentralSeberapa kenal engkau dengan handphonemu sendiri? Apakah kamu tahu fitur-fitur yg dimiliki sang handphonemu?
Kenyataannya, 1/2 menurut responden ini nir mengenal smartphone mereka menggunakan baik. Ketika disodori beberapa handphone dari perusahaan yg sama, mereka salah menebak.
Smartphone yg paling susah dikenali adalah iPhone XR. Sebaliknya, smartphone yg paling mudah buat diidentifikasi oleh pemiliknya merupakan Samsung Galaxy S9+.
Untuk lebih jelasnya detail engkau mampu lihat gambar pada bawah ini, geng.
Sumber foto: DecluttrTidak hanya itu, para responden juga ternyata tidak tahu seluruh fitur yg dimiliki sang smartphonenya.
Kurang berdasarkan 1/2 (40%) menurut pengguna Samsung Galaxy S7, S8, dan S9 nir menyadari bahwa smartphone mereka telah mendukung wireless charging!
Pengguna Apple nir lebih baik pada mengenal iPhone yang mereka pakai. Hanya 14% pengguna yg tahu bahwa perangkat mereka mempunyai NFC.
Lebih parahnya, hanya 1/2 pengguna iPhone XS, XS Max, dan X yang mengetahui bahwa smartphone mereka telah mempunyai fitur anti air!
Hasil Survei Lainnya
Sumber foto: MakeUseOfAda output-output survei lainnya yang cukup menarik buat disimak. Contohnya, 43% responden menghabiskan uang sekitar $500 atau setara 7 juta rupiah buat membarui HP.
31% responden beralasan perangkat mereka telah rusak, sedangkan 26% lainnya membutuhkan smartphone yang lebih cepat.
Walaupun begitu, sebaganyak 86% responden merasa puas menggunakan smartphone baru mereka dan merasa sebanding menggunakan uang yang dikeluarkan.
Pertanyaan lain yg diajukan merupakan mengenai smartphone refurbished. Sebanyak 68% responden menyatakan nir bisa membedakan antara smartphone refurbished & yang baru.
Akhir Kata
Jadi, konklusi berdasarkan survei tadi merupakan banyaknya orang yg membeli smartphone tanpa berusaha mengenalnya lebih dalam.
Bahkan, mereka sampai menduga bahwa iPhone yg mereka gunakan telah mendukung 5G. Padahal, Apple belum pernah mengumumkan perangkat 5G mereka.
Selain itu, beberapa pengguna tidak menyadari terdapat poly fitur bermanfaat yg bisa mereka manfaatkan berdasarkan smartphone mereka, seperti wireless charging dan water resistant.
Oleh karena itu, waktu engkau akan membeli smartphone, pastikan engkau benar-benar memahaminya supaya mampu menggunakannya secara optimal.
Kalau engkau belum kepikiran buat membarui smartphonemu, coba engkau cek apakah terdapat fitur yang belum pernah engkau manfaatkan.
Comments
Post a Comment